√ FAMILI DAN SPESIES IKAN M-

MONACANTHIDAE

Filefishes or leatherjackets Jaket kulit
by Keiichi Matsuura, Teguh Peristiwady, and Sasanti R. Suharti

Acreichthys tomentosus	Aluterus scriptus
Amanses scopas	Cantherhines pardalis
Monacanthus chinensis	Pervagor janthinosoma
Pervagor nigrolineatus	Pseudomoncanthus peroni

Small or medium-sized fishes, usually less than 20 cm (but up to 50 cm for some species of Aluterus), with deep, highly compressed bodies covered by thin but rough or shagreen-like skin. Gill opening a relatively short, vertical to oblique slit in front of pectoral fin base. Teeth only moderately heavy, 6 in an outer series in upper jaw and 6 or fewer in the lower. Two (sometimes 1) dorsal fin spines, the second spine not more than one-third the length of the first; the first spine usually capable of being locked in an upright position of erection by the second; dorsal, anal, and pectoral fin rays unbranched; pelvic fin and spines rudimentary or absent, represented by a series of 3 or fewer pairs of enlarged scales encasing the end of pelvis, or segments of indeterminate number, or entirely absent.

Similar family occurring in Indo-West Pacific. Balistidae with 3 dorsal fin spines; no large, obvious pelvic fin spines; teeth usually incisor-like and more massive, 8 in an outer series in each jaw; scales larger, rectilinear and easily recognized as individual units, and tough but not shagreen-like.

Termasuk ikan-ikan yang berukuran kecil atau sedang, biasanya kurang dari 20 cm (tetapi lebih dari 50 cm untuk beberapa jenis dari Aluterus), dengan badan tinggi, badan sangat pipih tertutup oleh kulit tipis tetapi kasar atau seperti shagreen. Bukaan insang relatif pendek, bukaan insang didepan sirip dada dari tegak sampai miring. Gigi agak banyak, 6 pada bagian luar rahang atas dan 6 atau lebih sedikit pada rahang bawah. Jari-jari keras sirip punggung 2 (kadang-kadang1), panjang jari-jari keras ke 2 tidak lebih panjang daripada 1/3 panjang jari-jari keras pertama; jari-jari keras pertama dapat dikunci pada posisi tegak oleh jari-jari keras ke 2; jari-jari sirip-sirip punggung, dubur dan dada tidak bercabang; sirip perut dan jari-jari keras pendek atau tidak ada, digantikan oleh rangkaian 3 atau lebih sedikit pasang sisik membesar yang menutup bagian belakang perut, atau bagian dari jumlah yang tidak dapat ditentukan, atau seluruhnya tidak ada.

Famili-famili serupa di Indo-Pasifik Barat. Balistidae dengan 3 jari-jari keras sirip punggung; tidak besar, jari-jari keras sirip perut jelas; gigi biasanya seperti gigi seri dan lebih banyak, 8 di bagian deret luar pada masing-masing rahang; sisik lebih besar, lurus dan dikenal dengan mudah sebagai satu unit individu, and kasar tetapi tidak seperti shagreen.

MONODACTYLIDAE

Diamond fishes Gebal
by Koichi Shibukawa, Teguh Peristiwady, and Sasanti R. Suharti

Monodachtylus argenteus

Medium sized marine and brackish water fishes. Body compressed and deep; anterior soft dorsal and anal fin rays elongate; gill membranes united medially with free rear margin from isthmus. Single dorsal fin, with V-VIII spines and 26-31 soft rays; anal fin with III spines and 26-31 soft rays; pelvic fin with I spine and 5 rays, but rudimental or absent in adult of Monodactylus.

Similar families occurring in the area. Carangidae (especially Parastromateus): II anal fin spines. Ephippidae: pelvic fin well developed, long; gill membrane attached to isthmus. Scatophagidae: pelvic fin well developed; dorsal fin single, but its spinous part well differentiated from soft rayed part. Stromateidae (especially Pampus): eye relatively small; caudal fin deeply forked.

Termasuk ikan air laut dan ikan air payau yang berukuran sedang. Badan pipih dan tinggi; jari-jari lemah sirip punggung bagian depan dan jari-jari lemah sirip dubur memanjang; selaput insang menyatu dibagian tengah dengan pinggiran belakang yang bebas dari isthmus. Sirip punggung satu, dengan V-VIII jari-jari keras dan 26-31 jari-jari lemah; sirip dubur dengan III jari-jari keras dan 26-31 jari-jari lemah; sirip perut dengan I jari-jari keras dan 5 jari-jari lemah, tetapi rudimental atau tidak ada pada ikan Monodactylus dewasa.

Famili-famili serupa yang terdapat di area. Carangidae (terutama Parastromateus): II jari-jari keras sirip dubur. Ephippidae: sirip perut berkembang dengan baik, panjang; selaput insang menempel pada isthmus. Scatophagidae: sirip perut berkembang dengan baik; sirip punggung satu, tetapi bagian jari-jari keras terpisah dengan baik dengan jari-jari lemah. Stromateidae (terutama Pampus): mata relatif kecil; sirip ekor yang sangat bercagak.

MUGILIDAE

Mullets Belanak
by Seishi Kimura, Teguh Peristiwady, and Sasanti R. Suharti

Chelon macrolepis	Chelon melinopterus
Chelon subviridis	Crenimugil crenilabis
Ellochelon vaigiensis	Moolgarda engeli
Moolgarda pedaraki	Moolgarda perusii
Moolgarda seheli	Oedalechilus labiosus

Medium to large sized silvery marine and freshwater fishes. Body slender cylindrical, compressed posteriorly. Two dorsal fins well separated, the first with IV spines, the anterior 3 close together at base; the second dorsal and anal fins with a single and II-III spines, respectively, followed by soft rays; pectoral fins high on the sides of body; pelvic fins subabdominal with I, 5 Scales relatively large; lateral line absent.

Similar families occurring Indo-West Pacific. Atherinidae: first dorsal fin with III-VIII flexible spines, anterior 3 spines separate at base; a single anal-fin spines.

Termasuk kedalam kategori ikan-ikan laut dan air tawar yang berukuran sedang sampai besar. Badan pipih silindris, bagian belakang pipih. Mempunyai dua sirip punggung yang benar-benar terpisah, yang pertama dengan IV jari-jari sirip keras, 3 jari-jari terdepan bersatu pada bagian dasar sirip; sirip punggung yang kedua dan sirip dubur dengan satu dan II-III jari-jari keras, yang diikuti oleh jari-jari lemah; sirip dada terletak pada bagian atas sisi badan; sirip perut subabdominal dengan I, 5; Sisik relatif besar; tidak mempunyai gurat sisi

Famili-famili serupa di Indo-Pasifik Barat. Atherinidae: sirip punggung pertama dengan III-VIII jari-jari keras yang dapat dibengkokan, 3 jari-jari sirp terdepan bebas pada bagian dasar sirp; mempunyai satu jari-jari keras sirip.

MULLIDAE

Goatfishes Biji nangka
by Koichi Shibukawa, Teguh Peristiwady, and Sasanti R. Suharti

Mulloidichthys flavolineatus	Mulloidichthys vanicolensis
Parupeneus barberinoides	Parupeneus barberinus
Parupeneus bifasciatus	Parupeneus heptacanthus
Parupeneus indicus	Parupeneus multifasciatus
Upeneus moluccensis	Upeneus sulphureus
Upeneus tragula	Upeneus vittatus

Body oblong, moderately compressed, covered with large, ctenoid scales. Two developed barbels on chin. Teeth in jaws in one or several series, villiform or conical. Mouth rather small, protractile. Usually small, flat spine on opercle. Two dorsal fins well separated; anal fin with I spine and 7 soft rays; pectoral fins short, with 15-18 rays; caudal fin forked. Scaly axillary process at base of pelvic fins.

Similar families occurring in Indo-West Pacific. No other families of shallow water fishes have barbels on chin.

Badan oblong, sedikit pipih, tertutup oleh sisik sisir yang lebar. Mempunyai dua janggut di dagu yang berkembang dengan baik. Gigi villiform dan conical membentuk satu atau beberapa baris. Mulut sedikit kecil dan dapat disembulkan. Duri pipih pada tulang penutup insang biasany kecil. Mempunyai dua sirip puggung yang terpisah; sirip dubur dengan I jari-jari keras dan 7 jari-jari lemah; sirip dada pendek dengan 15-18 jari-jari; sirip ekor cagak. Dasar sirip perut dengan axillary scales.

Famili serupa yang terdapat di Indo-Pasific Barat. Tidak terdapat famili dari ikan-ikan yang hidup di perairan dangkal yang mempunyai janggut.

MURAENIDAE

Moray eels Murea
by Seishi Kimura, Teguh Peristiwady, and Sasanti R. Suharti

Echidna polyzona	Gymnothorax castlei
Gymnothorax chilospilus	Gymnothorax fimbriatus
Gymnothorax gracilicaudus	Gymnothorax herrei
Gymnothorax melanospilos	Gymnothorax richardsonii
Gymnothorax zonipectis	Strophidon sathete

Body very elongated, eel-like, without scales; pectoral and pelvic fins absent, caudal fin joined with dorsal and anal fins; anterior nostrils tubular at front of snout; posterior nostrils usually not tubular, dorsally at front of eye; gill openings small, rounded, laterally on body; sensory pores present on head but absent on body.

Similar families occurring in the area. Anguillidae: minute scales present, pectoral fins well developed. Ophichthyidae: posterior nostril usually on margin of upper lip, caudal fin usually absent. Muraenesocidae: pectoral fin well developed, lateral line conspicuous. Congridae: pectoral fin usually present, lateral line complete.

Badan sangat memanjang, seperti belut, tidak bersisik; tidak bersirip dada dan bersirip perut, sirip ekor bergabung dengan sirip punggung dan sirip dubur; lubang hidung bagian depan berbentuk tabung dan terletak pada bagian depan moncong; lubang hidung bagian belakang biasanya tidak berbentuk tabung, terletak pada bagian atas depan mata; celah insang kecil, bundar, memanjang lateral menurut badan; pori-pori sensor terletak pada kepala tetapi tidak terdapat di bagian badan.

Famili-famili serupa di daerah. Anguillidae: mempunyai sisik sangat kecil, sirip dada sangat berkembang. Ophichthyidae: lubang hidung bagian belakang biasanya pada pinggiran bibir atas, biasanya tidak bersirip ekor. Muraenesocidae: sirip dada sangat berkembang, gurat sisi kelihatan sangat jelas. Congridae: biasanya bersirip dada, gurat sisi lengkap.

NEMIPTERIDAE

Threadfin breams Kerisi dan pasir-pasir
by Koichi Shibukawa, Teguh Peristiwady, and Sasanti R. Suharti

Nemipterus bathybius	Nemipterus hexodon
Nemipterus zysron	Parascolopsis eriomma
Pentapodus caninus	Pentapodus porosus
Pentapodus trivittatus	Scolopsis affinis
Scolopsis bilineata	Scolopsis ciliata
Scolopsis lineata	Scolopsis margaritifera
Scolopsis taenioptera	Scolopsis xenochroa

Medium sized marine fishes. Body more or less compressed, with ctenoid scales; head scaled; pair of elongate, pointed scales at base of pelvic fin. Single dorsal fin, with X spines and 9 soft rays; anal fin with III spines and 7-8 soft rays; pectoral fin with 14-19 soft rays, uppermost 2 rays unbranched; pelvic fin with I spine and 5 soft rays.

Similar families occurring in the area. Caesionidae: dorsal fin with X-XV spines and 8-22 soft rays; anal fin with III spines and 9-13 soft rays; no elongate, pointed scales at base of pelvic fin. Haemulidae: dorsal fin with IX-XIV spines and 11-26 soft rays. Lethrinidae: anal fin with III spines and 8-10 soft rays; no scales on preopercle in Lethrinus (scaly in other genera). Lutjanidae: no elongate and pointed scales at base of pelvic fin.

Termasuk ikan air laut yang berukuran sedang. Badan lebih kurang pipih, dengan sisik ctenoid; kepala bersisik; pasangan sisik meruncing yang memanjang pada dasar sirip perut. Sirip punggung satu, dengan X jari-jari keras dan 9 jari-jari lemah; sirip dubur dengan III jari-jari keras dan 7-8 jari-jari lemah; sirip dada dengan 14-19 jari-jari lemah, 2 jari-jari lemah paling atas tidak bercabang; sirip perut dengan I jari-jari keras dan 5 jari-jari lemah.

Famili-famili serupa yang terdapat di area. Caesionidae: sirip punggung dengan X-XV jari-jari keras dan 8-22 jari-jari lemah; sirip dubur dengan III jari-jari keras dan 9-13 jari-jari lemah; sisk meruncing tidak memanjang pada dasar sirip perut. Haemulidae: sirip punggung dengan IX-XIV jari-jari keras dan 11-26 jari-jari lemah. Lethrinidae: sirip dubur dengan III jari-jari keras dan 8-10 jari-jari lemah; tidak terdapat sisik di preoperkulum pada Lethrinus (bersisik di lain genera). Lutjanidae: tidak terdapat sisik yang memanjang dan meruncing pada dasar sirip perut.

NOMEIDAE

Driftfishes
by Keiichi Matsuura, Teguh Peristiwady, and Sasanti R. Suharti

Cubiceps pauciradiatus

Psenes cyanophrys

Body relatively elongate. Mouth small, terminal, not protractile; teeth small, conical, mostly uniserial. Lateral line coursing on dorsal half of body, following dorsal profile of body. Caudal peduncle relatively short, deep, and compressed with no lateral keels. Two distinct dorsal fins almost connected. Caudal fin deeply forked.

Similar families. Carangidae with often scutes on side of body and 1 or 2 separate spines before anal fin.

Badan relatif memanjang. Mulut kecil, terminal, tidak dapat dijulurkan; gigi kecil, kerucut, sebagian besar satu deret. Gurat sisi terdapat di setengah bagian badan bagian atas, mengikuti profil badan bagian punggung. Batang ekor relatif pendek, tinggi dan pipih tanpa plat bertulang mendatar. Dua sirip punggung hampir bersambung. Sirip ekor sangat cagak.

Famili-famili serupa. Carangidae sering dengan sisik menebal pada sisi badan dan 1 atau 2 jari-jari keras sebelum sirip dubur.

OPHICHTHIDAE

Snake eels and worm eels
by Seishi Kimura, Teguh Peristiwady, and Sasanti R. Suharti

Scolecenchelys macroptera

Body very elongated, eel-like, without scales; pelvic fins absent; caudal fin present or absent; posterior nostril usually within or lying the upper lip; branchiostegal rays numerous and overlapping; gill opening laterally on body.

Similar families occurring in the area. Anguillidae: posterior nostril laterally on snout, caudal fin present; minute scales present. Muraenidae: posterior nostril dorsolaterally on snout, caudal fin present, pectoral fins absent. Muraenesocidae: posterior nostril laterally on snout, caudal fin present, pectoral fin well developed. Congridae: posterior nostril laterally on snout; caudal fin present.

Bentuk badan sangat memanjang, seperti belut, tidak bersisik; tidak bersirip perut; bersirip ekor atau tidak; lubang hidung bagian belakang biasanya terletak tidak jauh atau diatas bibir bagian atas; tulang penutup insang tambahan berjumlah banyak dan saling tindih; celah insang memanjang lateral sesuai badan.

Famili-famili serupa di daerah. Anguillidae: lubang hidung bagian belakang terletak disamping moncong, bersirip ekor; sisik berukuran kecil. Muraenidae: lubang hidung bagian belakang terletak disamping atas moncong, bersirip ekor, tidak bersirip dada. Muraenesocidae: lubang hidung bagian belakang terletak disamping moncong, bersirip ekor, sirip dada sangat berkembang. Congridae: lubang hidung bagian belakang disamping moncong, bersirip ekor.

OPHICHTHIDAE

Snake eels and worm eels
by Seishi Kimura, Teguh Peristiwady, and Sasanti R. Suharti

Scolecenchelys macroptera

OSTRACIIDAE

Boxfishes Ikan buntal kotak
by Keiichi Matsuura, Teguh Peristiwady, and Sasanti R. Suharti

Lactoria cornuta

Ostracion cubicus

Small to medium-sized fishes, never more than 45 cm in length, the body almost completely encased in a bony shell, or carapace formed of enlarged, thickened scale plates, usually hexagonal in shape and firmly sutured to one another; no isolated bony plates on the caudal peduncle. The carapace is either triangular in cross section, rectangular or pentangular. Scale-plates often have surface granulations and in some species these are prolonged into prominent carapace spines over eye or along ventrolateral or dorsal angles of the body. Gill opening relatively short, vertical to oblique slit in front of pectoral fin base. Spinous dorsal fin absent; most dorsal, anal, and pectoral fin rays branched; pelvic fin absent; caudal fin with 8 branched rays.

Similar family occurring in the area. Aracanidae: isolated bony plates on the caudal peduncle; caudal fin with 9 branched rays.

Termasuk ikan-ikan berukuran kecil sampai sedang, tidak pernah lebih daripada 45 cm, badan hampir seluruhnya terbungkus dalam rangka tulang, atau berbentuk carapace dari lempengan sisik yang menebal, biasanya berbentuk hexagonal dan tersambung rapat satu dengan lainnya; pada batang ekor tidak terdapat lepengan tulang yang terisolasi. Bentuk potongan melintang cangkang dapat berupa segi-tiga, segi-empat atau segi-lima. Lempeng sisik sering mempunyai granulasi pada permukaan dan pada beberapa jenis hal ini memanjang berupa duri cangkang di mata atau pada sudut-sudut bagian bawah dan punggung badan. Bukaan insang didepan dasar sirip dada relatif pendek, tegak atau miring. Tidak mempunyai jari-jari keras sirip punggung; sebagian besar jari-jari sirip punggung, dubur dan sirip dada bercabang; tidak mempunyai sirip perut; sirip ekor dengan 8 jari-jari bercabang.

Famili-famili serupa di dalam area. Aracanidae: batang ekor dengan lempeng tulang yang terisolasi; sirip ekor dengan 9 jari-jari bercabang.

PEMPHERIDAE

Sweepers Sasila
by Koichi Shibukawa, Teguh Peristiwady, and Sasanti R. Suharti

Parapriacanthus ransonneti

Pempheris schwenkii

Small to medium sized marine fishes. Body compressed, moderately elongate to deep; base of dorsal fin short, much shorter than anal fin base; lateral line extending onto caudal fin. Single dorsal fin, with V-VII spines and 7-13 soft rays; anal fin with III spines and 18-45 soft rays; pectoral fin with 16-19 soft rays; pelvic fin with I spine and 5 rays.

Similar families occurring in the area. Toxotidae: dorsal and anal fins restricted to posterior part of body; base of dorsal fin subequal to anal fin base in length.

Termasuk ikan laut yang berukuran kecil sampai sedang. Badan pipih, agak memanjang sampai tinggi; dasar sirip punggung pendek, jauh lebih pendek daripada dasar sirip dubur; gurat sisi memanjang sampai ke sirip ekor. Sirip punggung satu, dengan V-VII jari-jari keras dan 7-13 jari-jari lemah; sirip dubur dengan III jari-jari keras dan 18-45 jari-jari lemah; sirip dada dengan 16-19 jari-jari lemah; sirip perut dengan I jari-jari keras dan 5 jari-jari lemah.

Famili-famili serupa yang terdapat di area. Toxotidae: sirip punggung dan sirip dubur terbatas pada bagian belakang badan; panjang dasar sirip punggung hampir sama dengan panjang dasar sirip dubur.

PHOLIDICHTHYIDAE

Convict blennies
by Koichi Shibukawa, Teguh Peristiwady, and Sasanti R. Suharti

Pholidichthys leucotaenia

Moderate sized marine fishes. Body elongate, eel-like (typical in adult); caudal fin confluent with dorsal and anal fins; head and body naked; pelvic fins located below pectoral fin; some rows of laterally compressed canine-like teeth in each jaw. Single dorsal fin, with 66-98 soft rays; anal fin with 49-81 soft rays; pectoral fin with 14-16 soft rays; pelvic fin with I spine and 2-3 soft rays.

Similar families occurring in the area. Plotosidae: distinct dorsal fin, free from caudal fin; four pairs of barbells around mouth. Various families of Anguilliformes: no pelvic fins. Blenniidae: 3-17 dorsal fin spines; usually 2 anal fin spines; pelvic fins in advance of pectoral fin; teeth incisor-like, forming a single row in each jaw.

Termasuk ikan laut berukuran sedang. Badan memanjang, seperti belut (khas pada ikan dewasa); sirip ekor menyatu dengan sirip punggung dan sirip dubur; kepala dan badan tidak bersisik; sirip perut terletak di bawah sirip dada; beberapa baris gigi seperti taring pipih tegak pada setiap rahang. Sirip punggung satu, dengan 66-98 jari-jari lemah; sirip dubur dengan 49-81 jari-jari lemah; sirip dada dengan 14-16 jari-jari lemah; sirip perut dengan I jari-jari keras dan 2-3 jari-jari lemah.

Famili serupa di area. Plotosidae: sirip punggung jelas, bebas dari sirip ekor; empat pasang janggut di sekitar mulut. Berbagai famili dari Anguilliformes: tidak mempunyai sirip perut. Blenniidae: 3-17 jari-jari keras sirip punggung; pada umumnya 2 jari-jari keras sirip dubur; sirip perut terletak di depan sirip dada; gigi seperti gigi seri, membentuk satu baris pada setiap rahang.

PINGUIPEDIDAE

Sandperches or grubfishes
by Koichi Shibukawa, Teguh Peristiwady, and Sasanti R. Suharti

Parapercis cylindrica	Parapercis gushikeni
Parapercis xanthozona	Parapercis species

Moderate sized marine fishes. Body elongate, subcylindrical; pelvic fins below or slightly in advance of pectoral fins; at least some pairs of enlarged canine-like teeth at front of jaws. Single dorsal fin (sometimes deep notch developed between spinous and soft portion) with IV-V spines and 20-24 soft rays; anal fin with I spine and 16-20 soft rays; pectoral fin with 14-21 soft rays; pelvic fin with I spine and 5 soft rays.

Similar families occurring in the area. Eleotridae and Gobiidae: dorsal fin spines usually slender and flexible; no pored lateral-line scales on body. Percophidae: usually two separated dorsal fins. Platycephalidae: head depressed; two separated dorsal fins; distinct horizontal bony ridge across cheek.

Termasuk ikan laut yang berukuran sedang. Badan memanjang, hampir silinderis; sirip perut di bawah atau sedikit lebih di muka sirip dada; sedikitnya beberapa pasang gigi seperti taring yang membesar pada rahang bagian depan. Sirip punggung satu (kadang-kadang dengan lekukan dalam antara bagian keras dan bagian lemah) dengan IV-V jari-jari keras dan 20-24 jari-jari lemah; sirip dubur dengan I jari-jari keras dan 16-20 jari-jari lemah; sirip dada dengan 14-21 jari-jari lemah; sirip perut dengan I jari-jari keras dan 5 jari-jari lemah.

Famili serupa di area. Eleotridae dan Gobiidae: jari-jari keras sirip punggung pada umumnya langsing dan fleksibel; tidak terdapat sisik gurat sisi yang berpori pada badan. Percophidae: pada umumnya dua sirip punggung yang terpisah. Platycephalidae: Kepala gepeng; dua sirip punggung yang terpisah; pinggiran bertulang mendatar melintasi pipi.

PLATYCEPHALIDAE

Flatheads Ikan anjing
by Seishi Kimura, Koichi Shibukawa, Teguh Peristiwady, and Sasanti R. Suharti

Cociella punctata

Onigocia pedimacula

Small to large sized marine fishes. Body elongated. Head moderately to strongly compressed; mouth large; lower jaw longer than upper; bony ridges of head usually with spines or serration. First dorsal fin with VI-X (usually IX) spines, fist spine short; second dorsal fin with 11-15 soft rays; anal fin with 11-15 soft rays.

Similar families occurring Indo-West Pacific. Bembridae: head less depressed; first dorsal fin spine not so short. Hopilichthyidae: body naked; row of spiny scutes along the lateral line. Percophidae: no bony ridges and spines on head.

Termasuk ikan laut yang berukuran kecil sampai besar. Badan memanjang. Kepala sedang sampai sangat pipih; mulut besar; rahang bawah lebih panjang daripada bagian atas; punggung kepala bertulang pada umumnya dengan duri atau bergerigi. Sirip punggung pertama dengan VI-X ( pada umumnya IX) jari-jari keras, jari-jari keras pertama pendek; sirip punggung kedua dengan 11-15 jari-jari lemah; sirip dubur dengan 11-15 jari-jari lemah.

Famili-famili serupa terdapat di Indo-Pasifik Barat. Bembridae: kepala sedikit lebih gepeng; jari-jari keras sirip punggung tidak terlalu pendek. Hopilichthyidae: Badan tidak bersisik; baris sisik menebal disepanjang gurat sisi. Percophidae: tidak terdapat sisik menebal dan duri pada kepala.

PLOTOSIDAE

Eeltail catfishes Ikan sembilang
by Seishi Kimura, Teguh Peristiwady, and Sasanti R. Suharti

Plotosus lineatus

Small to medium-sized marine and freshwater catfishes, with elongate, tapering, eel-like tail. Mouth usually terminal or somewhat inferior; usually four pairs of barbels. No scales and no bony plates on head and body; lateral line complete. Second dorsal, caudal and anal fins completely confluent; first dorsal and pectoral fins each with a robust venomous spine; no adipose fin.

Similar families occurring Indo-West Pacific. Ariidae: caudal fin forked and separated from dorsal and anal fins; adipose fin present.

Termasuk kategori lele air laut atau air tawar yang berukuran kecil sampai sedang, mamanjang, pipih, ekor seperti belut. Mulut biasanya terminal atau agak inferior; biasanya dilengkapi empat pasang sungut. Tidak mempunyai sisik dan lepengan tulang pada kepala dan badan; gurat sisi lengkap. Sirip punggung kedua, sirip ekor dan sirip ekor benar-benar bersatu; sirip punggung pertama dan sirip dada masing-masing dengan duri berbisa; tidak bersirip lemak.

Famili-famili serupa di Indo-Pasifik Barat. Ariidae: Sirip ekor cagak dan terpisah dari sirip punggung dan sirip dubur; bersirip lemak.

POLYNEMIDAE

Threadfins Kurau
by Koichi Shibukawa, Teguh Peristiwady, and Sasanti R. Suharti

Eleutheronema tetradactylum	Polydactylus multiradiatus
Polydactylus nigripinnis

Medium-sized fishes, with bluntly rounded snout, projecting beyond the large mouth. Eye covered with developed eyelid. Teeth villiform in bands on jaws and palatines. Two dorsal fins widely separated; the first dorsal fin with VII or VIII weak spines. Pectoral fins composed of two parts, the upper normal, the lower with 3-7 separate filamentous rays. Lateral line extending onto caudal fin.

Similar families occurring in Indo-West Pacific. Mugilidae: similar in having a silver body but clearly different from Polynemidae with normal pectoral fin rays.

Termasuk ikan-ikan yang berukuran sedang, dengan ujung moncong yang tumpul, menonjol diatas mulut yang besar. Mata tertutup oleh kelopak mata yang berkembang. Gigi villiform membentuk deretan di rahang dan palatin. Dua sirip punggung benar-benar terpisah; sirip punggung pertama dengan VII atau VIII jari-jari lemah. Sirip dada terdiri dari dua bagian, yang diatas normal, yang dibawah dengan 3-7 jari-jari filamne yang terpisah. Gurat sisi mencapaisampai sirip ekor.

Famili serupa yang terdapat di Indo-Pasific Barat. Mugilidae: mempunyai warna badan perak tetapi jelas berbeda dari Polynemidae dengan jari-jari sirip dada yang normal.

POMACANTHIDAE

Angelfishes Angel
by Koichi Shibukawa, Teguh Peristiwady, and Sasanti R. Suharti

Centropyge bicolor	Centropyge tibicen
Centropyge vrolikii	Chaetodontoplus mesoleucus
Genicanthus lamarck	Pomacanthus navarchus

Small to medium sized marine fishes. Body deep, ovoid and compressed; mouth small, posterior end of jaws not reaching to eye; large, stout spine at posteroventral corner of preopercle. A single dorsal fin with IX-XV spines and 15-37 soft rays; anal fin with III spines and 14-25 soft rays; pectoral fin with 16-21 soft rays; pelvic fin with I spine and 5 soft rays.

Similar families occurring in the area. Chaetodontidae: no enlarged spine on posterior margin of preopercle. Pomacentridae: no enlarged spine on posterior margin of preopercle; single nostril.

Ikan laut berukutan kecil sampai sedang. Badan tinggi, lonjong sampai memipih tegak; mulut kecil, bagian belakang rahang tidak mencapai mata; sudut posteroventral dari preoperkulum dengan duri yang kuat dan besar. Sebuah sirip punggung dengan IX-XV jari-jari keras dan 15-37 jari-jari lemah; sirip dubur dengan III jari-jari keras dan 14-25 jari-jari lemah; sirip dada dengan 16-21 jari-jari lemah; sirip perut dengan I jari-jari keras dan 5 jari-jari lemah.

Famili-famili serupa terdapat di lokasi. Chaetodontidae (kepe-kepe): tidak ada duri yang membesar di tepi belakang preoperkulum. Pomacentridae (betook): tidak ada duri yang membesar di tepi belakang preoperkulum; satu lubang hidung.

POMACENTRIDAE

Damselfishes and anemonefishes Betok laut
by Koichi Shibukawa, Teguh Peristiwady, and Sasanti R. Suharti

Abudefduf bengalensis	Abudefduf sexfasciatus
Abudefduf vaigiensis	Acanthochromis polyacanthus
Amblyglyphidodon aureus	Amblyglyphidodon curacao
Amblyglyphidodon leucogaster	Amblyglyphidodon ternatensis
Amphiprion clarkii	Amphiprion melanopus
Amphiprion ocellaris	Amphiprion perideraion
Amphiprion polymnus	Amphiprion sandaracinos
Chromis atripectoralis	Chromis retrofasciata
Chromis scotochiloptera	Chromis weberi
Chrysiptera cyanea	Chrysiptera oxycephala
Chrysiptera parasema	Chrysiptera rollandi
Chrysiptera unimaculata	Dascyllus aruanus
Dascyllus melanurus	Dascyllus reticulatus
Dascyllus trimaculatus	Dischistodus chrysopecilus
Dischistodus perspicillatus	Dischistodus prosopotaenia
Hemiglyphidodon plagiometopon	Neoglyphidodon melas
Neoglyphidodon nigroris	Neoglyphidodon oxyodon
Neopomacentrus nemurus	Plectroglyphidodon lacrymatus
Plectroglyphidodon leucozonus	Pomacentrus amboinensis
Pomacentrus bankanensis	Pomacentrus brachialis
Pomacentrus grammorhynchus	Pomacentrus lepidogenys
Pomacentrus moluccensis	Pomacentrus nagasakiensis
Pomacentrus nigromanus	Pomacentrus simsiang
Pomacentrus taeniometopon	Pomacentrus tripunctatus
Premnas biaculeatus	Stegastes lividus
Stegastes nigricans

Small-sized fishes usually less than 20 cm. Body compressed, ovate to almost circular, covered with ctenoid scales usually extending onto fins. Dorsal fin continuous with VIII-XVII spines and no notch; anal fin with II spines and 10-16 soft rays; caudal fin emarginate to forked or lunate. Lateral line interrupted; anterior part of pored scales more or less parallel with dorsal profile and usually ending below soft portion of dorsal fin; posterior part of consisting of several pits or obscure pores along caudal peduncle. Snout usually short and blunt. Mouth small, slightly protractile; teeth conical or compressed, uniserial or in 2 or more rows. No teeth on palatines.

Similar families occurring in Indo-West Pacific. Pomacanthidae have a long, strong spine at the corner of preopercle; Chaetodontidae have an elongate, somewhat tube-like snout.

Termasuk ikan-ikan yang berukuran kecil, biasanya kurang dari 20 cm. Badan pipih, dari bulat telur sampai lingkaran, tertutup leh sisik sisir dan biasanya sampai bagian sirip. Sirip punggung kontinyu dengan VIII-XVII jari-jari lemah; sirip ekor emarginate sampai cagak atau lunate. Gurat sisi terputus; bagian depan dari sisik-sisik berpori kurang lebih paralel dengan bentuk bagian punggung dan biasanya berakhir dibawah bagian sirip punggung yang lunak; bagian belakang terdiri atas beberapa lugang pori di pangkal ekor. Moncong biasanya pendek dan tumpul. Mulut kecil, sdikit dapat disembukan; gigi concal atau pipih, dalam satu baris atau dua atau lebih. Tidak terdapat gigi di apalatin.

Famili serupa yang terdapat di IndoPasifik Barat. Pomacanthidae mempunyai duri yang kuat di ujung sudut tulang penutup insang; Cahetodontidae mempunyai mocong yang myenyerupai piapa.

PRIACANTHIDAE

Bigeyes Mata belok
by Seishi Kimura, Teguh Peristiwady, and Sasanti R. Suharti

Heteropriacanthus cruentatus	Priacanthus blochii
Priacanthus hamrur	Priacanthus sagittarius

Medium sized marine fishes. Body deep, compressed; eyes very large; mouth large, oblique; branchiostegal membrane scaled. Dorsal fin single with X spines and 11-15 soft rays; anal fin with III spines and 10-16 soft rays; pelvic fin insertion located anterior to pectoral fin base; innermost ray of pelvic fin broadly connected to belly by membrane; caudal fin not forked.

Similar families occurring Indo-West Pacific. Holocentridae: dorsal fin with deep notch; IV anal fin spines; caudal fin deeply forked. Berycidae: dorsal fin short based, with IV-VII spines; IV anal fin spines; caudal fin deeply forked.

Termasuk ikan laut yang berukuran sedang. Badan tinggi, pipih; mata sangat besar; mulut besar, oblique; selaput tulang penguat tutup insang bersisik. Sirip punggung tunggal dengan X jari-jari keras dan 11-15 jari-jari lemah; sirip dubur dengan III jari-jari keras dan 10-16 jari-jari lemah; letak sirip dada terletak di depan dasar sirip dada; jari-jari lemah paling dalam sirip perut meluas ke bagian perut dihubungkan dengan selaput; sirip ekor tidak bercagak.

Famili-famili serupa yang terdapat di Indo-Pasifik Barat. Holocentridae: sirip punggung dengan lekukan dalam; IV jari-jari keras sirip dubur; sirip ekor yang sangat bercagak. Berycidae: sirip punggung dengan dasar pendek, dengan IV-VII jari-jari keras; IV jari-jari keras sirip dubur; sirip ekor yang sangat bercagak.

PSEUDOCHROMIDAE

Dottybacks
by Koichi Shibukawa, Teguh Peristiwady, and Sasanti R. Suharti

Pseudochromis cyanotaenia	Pseudochromis elongatus
Pseudochromis fuscus	Pseudoplesiops rosae
Pseudoplesiops typus

Small to medium sized marine fishes. Body more or less compressed, perch-like (exclusive of Congrogadinae with eel-like body); mouth moderate to small, posterior end of jaws usually reaching or not to below middle of eye. Typically single dorsal fin, with I-III spines and 21-79 soft rays; anal fin with 0-III spines and 13-66 rays; pectoral fin with 16-20 soft rays; pelvic fin with I spine and 3-5 soft rays, except for several congrogadines lacking pelvic fin.

Similar families occurring in the area. Caranthiidae: dorsal fin with X-XI spines and 9-11 soft rays; anal fin with III spines and 9-10 soft rays. Plesiopidae: dorsal fin with XI-XXVI spines and 2-11 soft rays; anal fin with III-XVI spines and 2-11 soft rays.

Termasuk ikan laut yang berukuran kecil sampai sedang. Badan kurang lebih pipih, seperti 'perch' (tidak termasuk Congrogadinae dengan badan seperti belut); mulut sedang sampai kecil, bagian belakang rahang pada umumnya mencapai atau tidak mencapai di bawah pertengahan mata. Sirip punggung secara khas satu, dengan I-III jari-jari keras dan 21-79 jari-jari lemah; sirip dubur dengan 0-III jari-jari keras dan 13-66 jari-jari lemah; sirip dada dengan 16-20 jari-jari lemah; sirip perut dengan I jari-jari keras dan 3-5 jari-jari lemah, kecuali beberapa congrogadines yang tidak mempunyai sirip perut.

Famili-famili serupa yang terdapat di area. Caranthiidae: sirip punggung dengan X-XI jari-jari keras dan 9-11 jari-jari lemah; sirip dubur dengan III jari-jari keras dan 9-10 jari-jari lemah. Plesiopidae: sirip punggung dengan XI-XXVI jari-jari keras dan 2-11 jari-jari lemah; sirip dubur dengan III-XVI jari-jari keras dan 2-11 jari-jari lemah.